Harga Minyak Mentah Dunia Ambruk Hampir 1% dalam Sepekan Sentuh USD60,47 per Barel

5 hours ago 4

loading...

Patokan harga minyak dunia, Brent dan WTI turun sekitar 1% sepanjang pekan ini setelah kedua patokan minyak mentah dunia itu jatuh sekitar 4% minggu lalu. Foto/Dok

JAKARTA - Harga minyak mentah merayap naik akibat kemungkinan gangguan dari blokade kapal tanker Venezuela oleh Amerika Serikat atau AS saat pasar menunggu kabar tentang kemungkinan kesepakatan perdamaian Rusia-Ukraina. Harga minyak Brent naik 65 sen atau 1,1% menjadi USD60,47 per barel.

Sementara minyak mentah AS West Texas Intermediate (WTI) meningkat 51 sen yang setara 0,9% hingga menyentuh level USD56,66/barel. Kondisi ini membuat Brent dan WTI turun sekitar 1% sepanjang pekan ini setelah kedua patokan minyak mentah dunia itu jatuh sekitar 4% minggu lalu.

Di pasar energi lainnya, penurunan terbaru harga kontrak berjangka bensin AS ke level terendah dalam empat tahun menurunkan spread 321- dan spread bensin, yang mengukur margin keuntungan pemurnian, ke level terendah sejak Februari.

Baca Juga: Siap-siap! Harga Minyak Dunia Bisa Tembus USD100/Barel Tanpa Minyak Mentah Rusia

"Minyak mencatat kenaikan kecil sambil bertahan di atas level terendah yang ditetapkan awal pekan ini sembari menunggu panduan lebih lanjut mengenai perundingan damai Ukraina/Rusia serta berita terbaru dari Venezuela terkait potensi dampak blokade tanker Trump," kata para analis di firma penasihat energi Ritterbusch and Associates dalam sebuah catatan.

Saat Presiden AS Donald Trump berusaha mengakhiri konflik paling mematikan di Eropa sejak Perang Dunia Kedua, tanggung jawab ada pada Ukraina dan Eropa untuk mengambil langkah berikutnya menuju perdamaian.

Pemimpin Uni Eropa memutuskan, untuk meminjamkan uang dengan memberikan pinjaman sebesar 90 miliar euro (USD105 miliar) kepada Ukraina untuk membiayai pertahanannya melawan Rusia selama dua tahun ke depan. Eropa memilih langkah itu daripada menggunakan rencana yang memicu perpecahan yang belum pernah terjadi sebelumnya, yakni membiayai Kiev dengan uang negara Rusia.

Read Entire Article
Patroli | Crypto | | |