Ijasah atau Ijazah, Mana Penulisan yang Benar?

JAKARTA - Kata ijasah dan ijazah sering kita temukan saat membaca artikel di media ataupun dalam aplikasi percakapan. Mana penulisan yang benar dari dua kata tersebut?

Mengetahui mana penulisan kata yang benar sesuai Kamus Besar Bahasa Indonesia ( KBBI ) penting bagi para siswa, mahasiswa, penulis, dan editor. Setelah mengetahui penulisan kata yang benar tersebut, penting mempraktikkannya saat menulis tugas sekolah dan kuliah maupun ketika menulis artikel di media.

Untuk mengetahui mana penulisan kata yang benar, kita bisa membuka KBBI. Di situ banyak sekali kata yang mungkin kita anggap sebagai kata baku karena sudah terbiasa melihatnya sejak kecil, tetapi ternyata kata tersebut masuk kategori bentuk tidak baku.

Ijasah atau ijazah?

Saat kita membuka KBBI daring kemudian menulis kata ijasah, tidak akan keluar maknanya. Sebaliknya, ketika menuliskan kata ijazah, arti kata tersebut langsung keluar.

Ada dua makna kata ijazah. Pertama, surat tanda tamat belajar; sijil. Kedua, izin yang diberikan oleh guru kepada muridnya untuk mengajarkan ilmu yang diperoleh si murid dari gurunya.

Contoh penggunaan kata ijazah dalam kalimat

1. Proses pengambilan ijazah di universitas tersebut biasanya memakan waktu beberapa hari setelah mahasiswa dinyatakan lulus kuliah.
2. Saat melamar pekerjaan, biasanya ada syarat menyertakan fotokopi ijazah yang telah dilegalisasi.

Dari ulasan di atas, dapat disimpulkan bahwa penulisan yang benar adalah ijazah, bukan ijasah. Semoga artikel ini bermanfaat.

(zik)