loading...
GEGI mencatat potensi besar pada pasar travel insurance. Mengacu pada data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah perjalanan luar negeri warga negara Indonesia (WNI) mencapai 8,5 juta perjalanan pada 2024. Foto/Dok
JAKARTA - Minat masyarakat Indonesia untuk bepergian terus meningkat dari tahuh ke tahun. Terlihat dari data BPS Juli 2025 bahwa jumlah perjalanan wisatawan nusantara pada Juli 2025 tercatat melonjak 29,72% dibandingkan Juli 2024.
Kenaikan mobilitas ini turut mendorong pertumbuhan permintaan asuransi perjalanan sebagai perlindungan dari berbagai risiko yang mungkin terjadi selama perjalanan agar perjalanan aman, tenang dan nyaman.
Marketing Director Great Eastern General Indonesia (GEGI) , Linggawati Tok mengatakan, travelling kini sudah menjadi gaya hidup. Oleh karenanya, kebutuhan perlindungan selama perjalanan ikut meningkat.
Baca Juga: 27 Tahun Perjalanan Great Eastern Life Indonesia Dukung Masyarakat Jadi Hebat
"Asuransi perjalanan yang komprehensif akan memberikan ketenangan dalam perjalanan, baik bepergian sendiri maupun bersama keluarga untuk berlibur, atau untuk tujuan bisnis," ujarnya.

GEGI mencatat potensi besar pada pasar travel insurance. Mengacu pada data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah perjalanan luar negeri warga negara Indonesia (WNI) mencapai 8,5 juta perjalanan pada 2024, dengan destinasi favorit Singapura, Malaysia, Jepang, dan Korea Selatan.
Proyeksinya meningkat menjadi 10 sampai 11 juta perjalanan pada tahun ini. Untuk itu, produk Travel Insurance GEGI hadir sebagai solusi kebutuhan perlindungan perjalanan yang semakin meningkat.


















































