Warung Makan di Tangsel Kebakaran, Bocah 8 Tahun Tewas

7 hours ago 2

loading...

Warung makan yang terletak di Jalan Raya Serpong, Pakulonan, Serpong Utara, Tangerang Selatan (Tangsel) kebakaran, Selasa (18/3/2025) malam. FOTO/IST

TANGERANG SELATAN - Warung makan yang terletak di Jalan Raya Serpong, Pakulonan, Serpong Utara, Tangerang Selatan (Tangsel) kebakaran , Selasa (18/3/2025) malam. Sekeluarga menjadi korban, satu di antaranya bocah berusia 8 tahun tewas di tempat.

Kebakaran terjadi sekitar pukul 23.30 WIB. Ketika itu, penghuninya pasangan suami-isteri, Naprilihin (55) dan Sutriani (42), serta kedua anaknya yaitu Salsabila (14) dan Aska (8), tengah berada di lantai 2.

Peristiwa itu diketahui oleh salah satu tetangga korban, B, di mana dia mencium bau asap menyengat dari warungnya. Begitu dicek keluar, rupanya asap berasal dari lantai 2 rumah makan korban.

"Selanjutnya saksi 1 menolong korban yang terdiri dari suami, istri dan anak perempuan yang sedang terjebak di lantai 2 dengan meloncat dan ditanggapi (di bawah) oleh saksi 1," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Tangsel, Ahmad Dohiri, Rabu (19/03/25).

Dengan kondisi mengalami luka bakar, pasutri pemilik rumah makan itu sempat meminta tetangganya menolong seorang anaknya yang masih tertinggal di lantai 2. Namun karena kobaran api telah membesar, upaya tersebut urung dilakukan.

"Korban sempat bilang ada anak kecil yang terjebak di dalam lantai 2. Saksi 1 sempat mendobrak pintu lantai 1, kemudian sudah meliat api besar dan langsung keluar lagi," katanya.

Nahas, Aska tak bisa diselamatkan dari kobaran api yang mengepungnya di lantai atas. Petugas Damkar yang tiba dengan 3 unit mobil pemadam berupaya menjinakkan api. Setelahnya mereka menerobos masuk ke lantai 2 dan mendapati bocah malang itu telah tewas.

Ketiga korban selamat lalu dilarikan ke RSU Serpong Utara guna perawatan. Sedang jenazah Aska dievakuasi ke RSUD Kabupaten Tangerang. Dari penyelidikan sementara terungkap jika sumber api diduga berasal dari korsleting listrik di lantai 2.

"Di duga karena konsleting listrik," katanya.

(abd)

Read Entire Article
Patroli | Crypto | | |