Ahmad Sahroni Minta Polisi Jangan Ragu Usut SPBU Oplosan di Bali

1 day ago 5

loading...

Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni menyoroti langkah Polresta Denpasar yang menyegel SPBU 54.801.32 di Jalan Gunung Soputan, Denpasar Barat, Bali. Foto/Dok SindoNews

JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni menyoroti langkah Polresta Denpasar yang menyegel SPBU 54.801.32 di Jalan Gunung Soputan, Denpasar Barat, Bali karena diduga melakukan pengoplosan bahan bakar minyak subsidi jenis Pertalite. Sahroni meminta polisi jangan ragu mengusut kasus tersebut.

“Pengoplosan BBM ini tindakan yang jahat sekali, karena selain menipu, juga bisa merusak mesin kendaraan. Maka saya minta, pelaku praktik merugikan seperti ini dipidana saja,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Senin (14/4/2025).

“Polisi jangan ragu untuk usut SPBU yang oplos Pertamax di Bali karena yang dirugikan masyarakat, ditipu berkali-kali. Sudah ditipu sama elite Pertamina, ditipu juga sama owner SPBU wilayah. Harus ada pidana agar jera,” sambung politikus Partai Nasdem.

Sahroni pun menekankan pentingnya kolaborasi Polri dan Pertamina untuk mengevaluasi SPBU yang dimiliki oleh swasta. Hal itu dinilai sebagai upaya perlindungan konsumen dan menjaga citra Pertamina.

Karena, kata dia, Pertamina merupakan representasi negara. “Selain itu, hal ini juga penting untuk perlindungan konsumen,” pungkasnya.

Diketahui, Kepala Seksi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi pada Minggu (13/4/2025) mengungkapkan bahwa modus yang dilakukan SPBU tersebut yaitu memasukkan Pertalite ke dalam tangki Pertamax. Polisi menangkap tiga pelaku, yaitu karyawan SPBU IWK (41), sopir truk EAMK (37), dan kernet KAR (23).

(rca)

Read Entire Article
Patroli | Crypto | | |