loading...
Maung Garuda adalah perpaduan sempurna antara benteng militer dan kemewahan limosin VVIP. Foto: PT Pindad
JAKARTA - Di tengah deru perayaan HUT ke-80 TNI pada Minggu, 5 Oktober 2025, sebuah monster baja berkelir putih mencuri perhatian. Bukan sembarang kendaraan, inilah Maung Garuda, "istana" lapis baja yang membawa Presiden Prabowo Subianto menyapa rakyat.
Jauh dari kesan Maung versi standar yang garang di medan perang, kendaraan ini adalah perpaduan sempurna antara benteng militer dan kemewahan limosin VVIP.
Diproduksi oleh PT Pindad dengan nama resmi MV3 Garuda Limousine, mobil ini bukan sekadar alat transportasi. Tapi jadi pernyataan: simbol kekuatan, kemandirian industri pertahanan, dan cerminan visi seorang presiden.
Didesain secara khusus atas arahan langsung Presiden Prabowo, setiap jengkal dari kendaraan ini sarat dengan teknologi dan filosofi.
"Tentunya kami terharu dan bangga karena kendaraan terbaru kami, MV3 Garuda Limousine, karya anak bangsa digunakan dalam momentum bersejarah dan dipercaya oleh Presiden RI, Bapak Prabowo Subianto," ungkap Direktur Utama PT Pindad, Abraham Mose, dengan nada bangga.
Lantas, sedahsyat apa spesifikasi benteng berjalan ini?
1. Perisai Utama: Tahan Berondongan Senapan Serbu
Prioritas utama sebuah kendaraan kepresidenan adalah keamanan. Pindad tidak main-main dalam hal ini. Dengan bobot total mencapai 2,95 ton, Maung Garuda adalah kepompong baja yang sesungguhnya.
2. Bodi Lapis Baja
Seluruh bodinya dibalut material composite armor yang dirancang untuk menahan terjangan munisi kaliber 7,62 x 51 mm NATO ball dan 5,56 x 45 mm M193. Dalam bahasa awam, mobil ini sanggup menahan berondongan tembakan dari senapan serbu standar militer.
3. Kaca Antipeluru
Jendelanya bukan kaca biasa, melainkan material antipeluru dengan level proteksi B5/B6, standar keamanan tinggi untuk kendaraan VVIP.
4. Ban Anti Kempes
Kaki-kakinya ditopang oleh velg berukuran 21 inci yang dibalut ban tipe Run Flat Tyre (RFT). Teknologi ini memastikan mobil tetap bisa melaju dengan kecepatan tertentu meskipun ban dalam kondisi bocor atau tertembak.
5. Kabin Mewah: Istana Presiden Berjalan
Di balik eksteriornya yang sangar, interior Maung Garuda berubah 180 derajat menjadi sebuah kabin privat yang super mewah. Dengan dimensi panjang 5,05 meter, lebar 2,06 meter, dan tinggi 1,87 meter, desain long wheelbase (sumbu roda panjang) menciptakan ruang yang luar biasa lapang.
Kemewahan terpancar dari setiap detail:
1. Kursi 'Raja': Penumpang dimanjakan dengan captain seat yang dapat diatur secara elektrik, lengkap dengan sandaran kaki (leg rest) untuk kenyamanan maksimal.
2. Sentuhan Premium: Aksen kayu (wood finish accents) berpadu dengan limo touch control panel yang memberikan kendali penuh atas fitur-fitur kabin.