loading...
Presiden Amerika Serikat Donald Trump (kanan) hentikan bantuan militer Amerika untuk Ukraina setelah dirinya bertengkar dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Foto/New York Times
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menghentikan bantuan militer Amerika untuk Ukraina pada hari Senin.
Langkah tersebut diambil Trump setelah dirinya terlibat pertengkaran verbal yang dramatis dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Oval Office Gedung Putih pada Jumat pekan lalu.
Penghentian bantuan militer AS akan dengan cepat melemahkan peluang Ukraina untuk mengalahkan invasi Rusia.
"Presiden telah menjelaskan bahwa dia fokus pada perdamaian. Kami membutuhkan mitra kami untuk berkomitmen pada tujuan itu juga," kata seorang pejabat Gedung Putih kepada AFP, yang berbicara dengan syarat anonim saat mengonfirmasi keputusan Trump.
"Kami sedang menghentikan sementara dan meninjau bantuan kami untuk memastikan bahwa itu berkontribusi pada solusi," imbuh pejabat tersebut, yang dilansir Selasa (4/3/2025).
Trump pada hari Senin juga memperingatkan bahwa Zelensky tidak akan bertahan lebih lama dengan sikap menantangnya, dan mengatakan pemimpin Ukraina itu seharusnya lebih menghargai dukungan AS.
Penghentian bantuan militer sementara tersebut berlaku segera dan memengaruhi persenjataan senilai ratusan juta dolar yang sedang dikirim ke Ukraina, menurut laporan New York Times.
Zelensky, pada bagiannya, mengatakan pada hari Senin bahwa dia mengupayakan agar perang berakhir secepat mungkin.
Komentar tersebut muncul setelah presiden Ukraina menuduh Rusia—yang menginvasi Ukraina pada tahun 2014 dan memperluas konflik pada tahun 2022—tidak serius tentang perdamaian.
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya