Kolombia Usir Seluruh Diplomat Israel karena Zionis Cegat Armada Bantuan Gaza

3 days ago 10

loading...

Presiden Kolombia Gustavo Petro memutuskan akan mengusir seluruh diplomat Israel setelah pasukan Zionis mencegat armada bantuan Gaza. Foto/via Anadolu

BOGOTA - Presiden Kolombia Gustavo Petro memutuskan akan mengusir seluruh diplomat Israel dari negara Amerika Latin tersebut. Ini sebagai protes setelah kapal perang Israel mencegat armada bantuan Gaza, Global Sumud Flotilla, dan menangkap para aktivis yang berpartisipasi dalam misi kemanusiaan tersebut.

Petro, yang sangat menentang perang brutal Israel di Jalur Gaza, mengatakan dua warga negara Kolombia yang berpartisipasi dalam armada tersebut ditahan oleh pasukan Israel.

“Jika informasi ini benar, ini adalah kejahatan internasional baru yang dilakukan Netanyahu,” tulis Petro di X, mengacu pada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Baca Juga: Kapal Perang Israel Cegat Armada Bantuan Gaza, Aktivis Greta Thunberg Ditangkap Lagi

“Kementerian Luar Negeri harus mengajukan semua tuntutan terkait, termasuk dalam sistem peradilan Israel. Saya mengundang pengacara internasional untuk mendukung Kolombia bersama pengacara kami," ujarnya, seperti dikutip dari The Guardian, Kamis (2/10/2025).

“Seluruh delegasi diplomatik dari Israel akan meninggalkan Kolombia,” imbuh dia, mengonfirmasi keputusannya untuk mengusir pada diplomat Zionis.

Petro telah menjadi suara yang konsisten di panggung internasional yang menentang perang Israel di Gaza. Pada Mei lalu, dia mengatakan Kolombia akan memutuskan hubungan diplomatik dengan Israel.

Kolombia juga merupakan salah satu negara terkemuka yang mengorganisir Grup Den Haag—sebuah konsorsium internasional negara-negara yang menyerukan diakhirinya perang Israel.

Read Entire Article
Patroli | Crypto | | |