Proses Terjadinya Hujan dalam Pandangan Al Quran dan Sains

3 hours ago 1

loading...

Proses terjadinya hujan dan fenomena awan menghasilkan hujan ini dijelaskan dalam Al-Quran Surat Al Baqarah ayat 22. Foto ilustrasi/pixabay

Proses terjadinya hujan dalam pandangan Al Quran ini menarik untuk disimak. Mengapa hujan bisa terjadi dan bagaimana awan bisa menghasilkan hujan?

Al-Qur'an menjelaskan bahwa Allah menciptakan bumi sebagai hamparan dan langit sebagai atap, menurunkan air hujan, menumbuhkan tumbuh-tumbuhan dan menjadikan tumbuhan itu berbuah. Semuanya diciptakan Allah untuk manusia agar manusia memperhatikan proses penciptaan itu, merenungkan, mempelajari dan mengolahnya sehingga bermanfaat bagi kehidupan manusia.

Fenomena tentang bagaimana proses terjadinya hujan dijelaskan dalam Al-Qur'an :

الَّذِىۡ جَعَلَ لَـكُمُ الۡاَرۡضَ فِرَاشًا وَّالسَّمَآءَ بِنَآءً وَّاَنۡزَلَ مِنَ السَّمَآءِ مَآءً فَاَخۡرَجَ بِهٖ مِنَ الثَّمَرٰتِ رِزۡقًا لَّـكُمۡ‌ۚ فَلَا تَجۡعَلُوۡا لِلّٰهِ اَنۡدَادًا وَّاَنۡـتُمۡ تَعۡلَمُوۡنَ

Artinya: "(Dialah) yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dialah yang menurunkan air (hujan) dari langit. Lalu Dia hasilkan dengan (hujan) itu buah-buahan sebagai rezeki untukmu. Karena itu janganlah kamu mengadakan tandingan-tandingan bagi Allah, padahal kamu mengetahui." (QS Al-Baqarah : 22)

Dalam ayat ini Allah dengan terang menyebutkan bumi, langit dan benda-benda langit seperti matahari dan bintang-bintang adalah ciptaan-Nya yang semuanya diatur dengan satu kesatuan sistem. Dalam ilmu pengetahuan modern disebut ekosistem .

Fenomena hujan yang turun dari langit itu kemudian membuat bumi menjadi subur. Berbagai tanaman buah, sayur, biji-bijian serta ubi dan sebagainya tumbuh dan memberikan banyak manfaat bagi manusia dan makhluk di bumi. Di samping itu, turunnya hujan juga menimbulkan sungai, danau dan sumur air serta memperluas kesuburan bumi.

Inilah tanda kebesaran Allah menciptakan langit bumi dan memeliharanya untuk kepentingan dan kebaikan Makhluk-Nya. Sayangnya, sedikit manusia yang mau mentadaburinya, bahkan ada yang tetap berpaling dari-Nya. Allah berfirman: "Dan Kami menjadikan langit sebagai atap yang terpelihara, namun mereka tetap berpaling dari tanda-tanda (kebesaran Allah) itu (matahari, bulan, angin, awan dan lain-lainnya)." (QS Al-Anbiya' : 32)

Baca juga: 5 Amalan Musim Penghujan, Umat Muslim Wajib Tahu!

Hujan dalam Pandangan Sains

Setelah Allah menegaskan tanda-tanda kebesaran-Nya menurunkan hujan dari langit, para ilmuwan mencoba mempelajari fenomena tersebut. Bagaimana awan dapat menghasilkan hujan.

Dalam tafsir ringkas Kemenag dijelaskan tentang perihal angin, awan dan hujan ini. Para ilmuwan mengatakan, hubungan angin dan awan menghasilkan hujan dapat dijelaskan dengan melihat pada siklus air. Siklus air berlangsung mulai penguapan air laut yang membubung ke atas menjadi awan lalu turun ke bumi dalam bentuk tetes air hujan.

Kemudian air yang turun dalam bentuk hujan itu kembali lagi ke laut melalui sungai dan air bawah tanah. Al-Qur'an tidak menyebut secara rinci siklus air seperti itu, akan tetapi banyak ayat yang menjelaskan beberapa bagian dari proses keseluruhannya secara sangat akurat.

Secara keseluruhan dikatakan bahwa kehidupan di bumi didukung oleh tiga hal, yaitu adanya atmosfer, adanya energi yang datang dari sinar matahari, dan hadirnya medan magnet bumi. Atmosfer menyerap sebagian besar energi sinar matahari, mendaur ulang air dan beberapa komponen kimia lainnya, dan bekerja sama dengan muatan listrik dan magnet yang ada untuk menghasilkan cuaca yang nyaman. Atmosfer juga melindungi kehidupan bumi dari ruang angkasa yang hampa udara dan bersuhu rendah.

Dua Tipe Awan yang Menghasilkan Hujan

Ada dua tipe awan yang dapat menghasilkan hujan. Keduanya dapat diklasifikasikan berdasarkan bentuknya, yaitu Stratus (tipe berlapis) dan Cumulus (tipe menumpuk). Pada tipe awan yang berlapis, dua tahapan penting yang terjadi adalah tahap awan tipe stratus dan nimbostratus (nimbo artinya hujan). Hal ini juga disebutkan dalam Surat ar-Rum: 48.

Read Entire Article
Patroli | Crypto | | |