loading...
Dereten senjata mengerikan dipamerkan China dalam parade militer besar-besaran, salah satunya jet tempur siluman J-35. Foto/Screenshot video CGTN
BEIJING - China telah menyelenggarakan parade militer besar-besaran di sepanjang Changan Avenue di pusat kota Beijing, pada Rabu. Banyak senjata mengerikan telah dipamerekan di depan mata dunia untuk memperingati 80 tahun kemenangan China atas Jepang dalam Perang Dunia II.
Presiden Xi Jinping menyampaikan pidato dari mimbar Tiananmen dan kemudian memeriksa pasukan Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) dari sebuah mobil parade. Ini adalah parade militer besar ketiga di Lapangan Tiananmen yang disaksikan Xi sebagai presiden.
Para pemimpin dunia, termasuk Presiden Rusia Vladimir Putin, pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, Presiden Indonesia Prabowo Subianto, Presiden Belarusia Alexander Lukashenko, dan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, duduk di mimbar, bersama para pejabat tinggi dan mantan pejabat tinggi serta para jenderal.
Baca Juga: Mikrofon Bocor, Putin dan Xi Jinping Ketahuan Bahas Transplantasi Organ dan Hidup Abadi
South China Morning Post, dalam laporannya pada Kamis (4/9/2025), merinci aneka senjata mengerikan China dalam parade militer akbar kemarin.
Deretan Senjata Mengerikan Dipamerkan China
1. Rudal-rudal Nuklir Strategis
Rudal nuklir pertama Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) yang diluncurkan dari udara, JL-1, telah dipamerkan atas sebuah truk militer. Model ini jauh lebih kecil daripada rudal balistik antarbenua (ICBM) JL-3 yang diluncurkan dari kapal selam, yang juga ikut dipamerkan.
CCTV menyatakan bahwa kedua rudal ini, bersama dengan DF-61 dan DF-31, merupakan pertunjukan terkonsentrasi pertama dari kekuatan triad nuklir strategis darat, laut, dan udara PLA. "Yang merupakan senjata andalan strategis untuk menjaga kedaulatan nasional dan mempertahankan martabat nasional," bunyi siaran CCTV.
Ada ICBM DF-5C, yang dipuji blogger militer Ma Yan sebagai "pengirim pesan bahwa penangkalan strategis China kredibel, andal, dan memadai". DF-5C dilaporkan dapat membawa hingga 10 hulu ledak kendaraan re-entry yang dapat ditargetkan secara independen. "Artinya satu rudal dapat menargetkan 10 lokasi berbeda secara bersamaan," ujarnya.
Pasukan Roket PLA baru saja memperkenalkan DF-26D barunya, varian dari rudal balistik jarak menengah DF-26. Rudal ini dapat membawa hulu ledak nuklir dan konvensional dan dilaporkan memiliki jangkauan hingga 5.000 km (3.107 mil).
Ada juga DF-26D, yang dijuluki sebagai rudal "Pembunuh Guam" karena dapat digunakan untuk menargetkan pangkalan militer AS di Guam.
Yang tak kalah mengerikan adalah DF-17. Rudal balistik jarak menengah berbahan bakar padat dan dapat bergerak di jalan raya ini membawa wahana luncur hipersonik DF-ZF. Sistem ini dirancang untuk mengalahkan pertahanan rudal berlapis melalui lintasan terbangnya yang berkecepatan tinggi dan tak terduga. DF-17 dilaporkan memiliki jangkauan operasional 1.800 km (1.118 mil) hingga 2.500 km (1.553 mil) dan dapat mencapai kecepatan antara Mach 5 hingga Mach 10.