Siapa William Webster? Satu-satunya Pejabat AS yang Pernah Memimpin CIA dan FBI

1 week ago 18

loading...

William Webster merupakan satu-satunya pejabat AS yang pernah memimpin CIA dan FBI. Foto/X/@Pastor_Bob_Joyc

WASHINGTON - William H. Webster, satu-satunya pejabat AS yang pernah memimpin FBI dan CIA , meninggal dunia pada hari Jumat di usia 101 tahun. Dia dikenal sebagai orang yang unik karena pernah memimpin dua lembaga penegakan hukum federal dan badan intelijen paling bergengsi di AS.

Siapa William Webster? Satu-satunya Pejabat AS yang Pernah Memimpin CIA dan FBI

1. Mantan Hakim yang Jujur

Sebagai mantan hakim, ia menjadi Direktur FBI pada tahun 1978 ketika badan tersebut dilanda skandal korupsi dan pengawasan. Ia menjabat hampir satu dekade sebelum memimpin CIA dari tahun 1987 hingga 1991 di bawah Presiden AS Ronald Reagan dan George H. W. Bush.

Melansir RT, Keluarganya menggambarkannya sebagai suami, ayah, kakek, buyut, dan patriot yang dicintai. FBI menyebutnya sebagai "pelayan publik yang berdedikasi" yang telah mengabdikan lebih dari 60 tahun untuk negara dan mengatakan bahwa mereka akan "selamanya berterima kasih" atas kontribusinya.

Baca Juga: Kepala Nicolas Maduro Dihargai Rp812 Miliar, Meksiko Bela Presiden Venezuela

2. Pernah Bertugas pada Perang Dunia II dan Perang Korea

Lahir pada 6 Maret 1924 di St. Louis, Missouri, Webster bertugas sebagai letnan Angkatan Laut AS dalam Perang Dunia II dan Perang Korea. Ia meraih gelar sarjana hukum dari Universitas Washington pada tahun 1949, dan kemudian bekerja sebagai jaksa federal dan hakim distrik.

Penunjukannya di FBI terjadi di tengah skandal pengawasan tanpa surat perintah dan pembobolan. Enam minggu setelah menjabat, juri agung federal mendakwa mantan pejabat biro tersebut atas penggerebekan ilegal yang menargetkan rekan-rekan buronan sayap kiri.

Webster mengatakan setelah menerima jabatan tersebut bahwa direktur CIA dan FBI harus siap mengundurkan diri jika diminta melakukan sesuatu yang mereka tahu salah.

3. Memimpin Operasi Intelijen di Seluruh Dunia

Di CIA, Webster memimpin badan tersebut mengatasi dampak dari skandal Iran-Contra, sebuah skandal di mana pejabat senior AS secara diam-diam menjual senjata ke Iran, yang saat itu berada di bawah embargo senjata, dan mengalihkan hasilnya kepada pemberontak Nikaragua meskipun ada larangan Kongres.

Read Entire Article
Patroli | Crypto | | |