Ganasnya 24 Rudal India Gempur Pakistan: Bos Jaish-e Mohammad Kehilangan 10 Anggota Keluarga

1 day ago 1

loading...

Sebanyak 24 rudal India menyerang 9 wilayah Pakistan. Kepala Jaish-e-Mohammad Maulana Masood Azhar kehilangan 10 anggota keluarga dan 4 pembantunya. Foto/Sky News

ISLAMABAD - India telah menyerang sembilan wilayah Pakistan dengan 24 rudal presisi pada Selasa malam hingga Rabu dini hari. Keganasan rudal-rudal tersebut telah membunuh 10 anggota keluarga Kepala Jaish-e-Mohammad (JeM) Maulana Masood Azhar beserta empat pembantunya.

Serangan dengan nama sandi Operasi Sindoor itu diklaim India sebagai balasan atas serangan teror di Pahalgam, Kashmir, yang menewaskan 16 turis Hindu pada 22 April lalu.

Sebuah pernyataan yang dikaitkan dengan Azhar, yang ditangkap di India pada 1994 dan dibebaskan setelah pembajakan penerbangan Indian Airlines 814, mengatakan bahwa mereka yang terbunuh dalam serangan di markas JeM—Jamia Masjid Subhan Allah di Bahawalpur— termasuk kakak perempuannya dan suaminya, seorang keponakan dan istrinya, keponakannya, dan lima anak dari keluarga besar.

Baca Juga: Pertempuran Sengit di Perbatasan, India Kibarkan Bendera Putih

"Sepuluh anggota keluarga saya diberkati dengan kebahagiaan ini bersama malam ini...Lima adalah anak-anak yang tidak bersalah, kakak perempuan saya, suaminya yang terhormat. Sarjana saya Fazil Bhanje (keponakan) dan istrinya dan sarjana tercinta Fazilah (keponakan)...Kakak saya yang terkasih Huzaifah dan ibunya," bunyi pernyataan tersebut, seperti dikutip NDTV, Kamis (8/5/2025).

Dia mengatakan dirinya tidak memiliki penyesalan atau keputusasaan. "Sebaliknya, datang ke hati saya lagi dan lagi bahwa saya juga akan bergabung dengan karavan bahagia empat belas anggota ini," ujarnya.

"Saatnya keberangkatan mereka telah tiba, tetapi Tuhan tidak membunuh mereka," paparnya.

Dia juga mengundang orang-orang untuk datang ke doa pemakaman hari ini.

Masood Azhar (56), yang terdaftar sebagai teroris internasional oleh Dewan Keamanan PBB, telah terlibat dalam konspirasi di balik beberapa serangan teror di India, termasuk serangan Parlemen 2001, serangan Mumbai 2008, serangan Pathankot 2016 dan serangan Pulwama 2019.

Meskipun ini adalah rahasia terbuka bahwa teroris berada di Pakistan, Islamabad telah berulang kali membantah memiliki informasi tentang dia.

India menembakkan 24 rudal presisi di sembilan lokasi di Pakistan dan wilayah Kashmir yang dikendalikan Pakistan pada Selasa malam untuk membalas serangan teror di Pahalgam di mana 26 turis Hindu ditembak mati.

Read Entire Article
Patroli | Crypto | | |