Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III/2025 Lebih Rendah, BPS Ungkap Soal Konsumsi Masyarakat

4 hours ago 3

loading...

Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS, Moh. Edy Mahmud menjelaskan, bahwa mayoritas sektor lapangan usaha menunjukkan kinerja positif yang menopang pertumbuhan. Foto/Dok

JAKARTA - Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik Badan Pusat Statistik (BPS), Moh. Edy Mahmud menjelaskan, bahwa mayoritas sektor lapangan usaha menunjukkan kinerja positif yang menopang pertumbuhan. Pada kuartal III 2025, ekonomi Indonesia tercatat tumbuh 5,04% secara tahunan (year on year/yoy) dan 1,43% secara kuartalan (quarter-to-quarter/qtq).

Angka pertumbuhan 5,04 persen ini lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi pada kuartal III 2024 yang tercatat sebesar 4,95%.

"Dari sisi lapangan usaha, pada triwulan III-2025 secara year on year, dari sisi lapangan usaha secara sebagian besar tumbuh positif. Yang memberi kontribusi besar industri pengolahan, pertanian, perdagangan, konstruksi, dan tambang. Total share lapangan usaha mencapai 65,02 persen dari PDB," kata Edy dalam Rilis Berita Resmi Statistik BPS, Rabu (5/11/2025).

Baca Juga: BPS: Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,04 Persen di Kuartal III 2025

Secara rinci, Edy menyebutkan empat lapangan usaha sebagai sumber pertumbuhan terbesar pada Kuartal III 2025 diantaranya, Industri Pengolahan 1,13%, Perdagangan 0,72%, Informasi dan Komunikasi 0,63 persen dan Pertanian 0,61 persen

Edy juga menegaskan bahwa motor penggerak utama pertumbuhan ekonomi pada kuartal III-2025 masih ditopang oleh sisi pengeluaran domestik. "Sisi domestik kinerja ekonomi ditopang oleh konsumsi masyarakat yang masih terjaga," tegas Edy.

Konsumsi masyarakat tercatat tumbuh 5,49% (yoy) dengan kontribusi sebesar 82,23% terhadap PDB. Indikator yang menopang konsumsi ini adalah pertumbuhan konsumsi per kapita jasa makanan & minuman (5,76% yoy) dan akomodasi (7,49% yoy).

Read Entire Article
Patroli | Crypto | | |