Palupuh, Agam – Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Agam dari Daerah Pemilihan (Dapil) III menggelar kegiatan reses masa sidang III tahun 2025 di Aula Kantor Camat Palupuh, Selasa (24/6/2025). Agenda tersebut menjadi momentum strategis bagi para legislator untuk menyerap aspirasi langsung dari masyarakat di wilayah Palupuh, Tilatang Kamang, dan Kamang Magek.
Hadir dalam kegiatan itu Camat Palupuh, unsur Forkopimca, Kapolsek Palupuh, Wali Nagari se-Kecamatan Palupuh, Ketua KAN, Bundo Kanduang, Ketua BKMT, serta tokoh masyarakat.
Anggota DPRD Kabupaten Agam dari PAN, Henrizal Sutan Mudo, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan reses merupakan bagian dari amanah konstitusional yang wajib dilaksanakan seluruh anggota dewan.
"Seluruh anggota DPRD sebanyak 45 orang melaksanakan masa reses. Ini adalah masa sidang ketiga sejak kami dilantik tahun 2024. Tujuannya adalah bersilaturahmi dan menerima langsung aspirasi masyarakat, " ujar Henrizal.
Ia menegaskan bahwa kehadiran enam anggota DPRD dari Dapil III merupakan bukti bahwa suara masyarakat telah terwakili.
"Kami enam orang di sini adalah hasil dari perjuangan masyarakat di setiap kecamatan di Dapil III. Oleh karena itu, kami tidak akan berdiam diri. Amanah ini akan kami perjuangkan semaksimal mungkin, " tambahnya.
Henrizal juga menyinggung terkait realisasi pokok pikiran (pokir) anggota DPRD. Ia berharap seluruh program yang belum dieksekusi dapat segera dijalankan.
"Kami tidak menjanjikan hal muluk-muluk, tapi kami berkomitmen untuk menyampaikan semua pokir yang belum terlaksana agar dapat segera dieksplorasi dan direalisasikan, " ungkapnya.
Sementara itu, anggota DPRD dari Partai Gerindra, Dr. Novi Irwan, S.Pd, menyoroti pentingnya sinergi dalam perencanaan dan penganggaran pembangunan daerah.
"Kami di DPRD memiliki fungsi perencanaan, penganggaran, dan evaluasi. Setiap aspirasi yang kami terima akan diselaraskan dengan kemampuan fiskal daerah. Apalagi saat ini, kondisi keuangan Pemkab Agam masih mengalami defisit sebesar Rp30 miliar, " ujarnya.
Anggota DPRD dari Partai Golkar, Ir. Fairisman Dt. Piranggo, dalam paparannya menitikberatkan pada sektor pendidikan dan pariwisata.
"Potensi wisata di Palupuh dan sekitarnya sangat besar. Kita perlu membangun strategi agar wisatawan tertarik datang ke daerah ini. Begitu juga dengan pendidikan, perlu perhatian bersama agar generasi muda mendapatkan akses pendidikan yang layak, " tegasnya.
Dari Partai NasDem, Donny, menggarisbawahi perlunya kolaborasi antara eksekutif dan legislatif untuk memaksimalkan pembangunan berbasis kebutuhan masyarakat.
Sedangkan anggota DPRD dari Partai Demokrat, Syafril, SE Dt. Rajo Api, menegaskan pentingnya pemahaman publik terhadap fungsi DPRD.
"Tugas kami adalah legislasi, penganggaran, dan pengawasan. Kami tidak bisa langsung mengeksekusi pembangunan, namun bisa mengawal dan menganggarkan sesuai kebutuhan masyarakat, " jelas Syafril.
Sementara itu, Neldawelis dari PKS menambahkan bahwa semua aspirasi yang disampaikan akan menjadi bahan pertimbangan dan prioritas dalam sidang berikutnya.
Dalam sesi diskusi, Wali Nagari Nan Limo, Trisakti, mengapresiasi kehadiran para anggota dewan dan pentingnya ruang komunikasi seperti ini.
"Silaturahmi seperti ini sangat penting, karena jika ada permasalahan, bisa langsung kita sampaikan. Kami juga memahami bahwa DPRD adalah lembaga parlemen, yang berbicara dan menyuarakan aspirasi rakyat, " ujar Trisakti.
Ia juga berharap media bisa turut berperan dalam menyebarkan informasi yang positif.
"Tolong, media juga bantu angkat berita yang positif soal pembangunan di nagari kami. Itu penting untuk motivasi dan semangat bersama, " tutupnya.
Kegiatan reses ini ditutup dengan penyerapan berbagai masukan dari tokoh masyarakat yang hadir, yang diharapkan dapat menjadi bahan kerja konkret dalam agenda pembangunan ke depan di wilayah Dapil III Kabupaten Agam.(lindafang)
